Membuat Bibit jeruk yang dilakukan okulasi atau penempelan mata tunas biasanya dilakukan dimedia tanah atau bukan dipolybag. Dimana batang bawah berasal dari biji jeruk JC ditanam dilahan langsung, setelah berumur 4 – 6 bulan baru dilakukan perlakuan okulasi / penempelan mata tunas.
Berikut contoh perlakuan okulasi tanaman jeruk di kebun indonesia bertanam :
Setelah okulasi berhasil dan mata tunas tumbuh dengan baik, selanjut akan dipindahkan ke polybag untuk dirawat hingga siap tanam ke lahan. Nah disinilah dibutuhkan peralatan khusus untuk mengcongkel bibit jeruk ini dari tanah dengan mudah dan praktis.
Kami mencoba design alat seperti photo berikut ini ;
Keterangan alat congkel :
– Panjang alat 85 cm
– jarak pijakan kaki dari dasar 40 cm
– dibuat pegangan tangan di ujung atas
Berikut contoh bibit jeruk yang sudah dicongkel dengan peralatan ini dan dimasukan ke polybag.
Baca selanjutnya cara okulasi bibit jeruk : KLIK DISINI